All PRIce is A NegOtiable

Bacaan:

• Mi. 2:1-5;
• Mzm. 10:1-2,3-4,7-8,14;
• Mat. 12:14-21

Renungan:
Orang-orang Yahudi merasa iri hati menyaksikan "keberhasilan" Yesus. Mereka bersekongkol untuk membunuh Yesus. Dan untuk itu, niat mereka sudah bulat. Tetapi Yesus sama sekali tidak takut, hatinya tidak menjadi kecut. Memang Ia menyingkir dari mereka. Tetapi, bukan untuk mundur, melainkan untuk bisa tetap memberikan pelayanan kepada khalayak ramai. Dan tetap saja, banyak orang mengikuti Dia, dan Ia pun terus mengajar mereka serta menyembuhkan mereka yang sakit. Sebab, padaNyalah seluruh bangsa berharap.
Kita kadang mengalami apa yang dialami oleh Yesus. Kita tulus melayani, tetapi ada orang yang tidak senang, bahkan terus terang minta supaya kita tidak meneruskan pelayanan. Ada pula yang melarang, dan bahkan mengancam kalau kita tetap berkeras melayani. Dalam hal seperti ini, baiklah kita tetap meneladan Yesus. Selama orang membutuhkan pelayanan kita (pengajaran, penyembuhan) kita dipanggil untuk tetap memberikan pelayanan, apa pun risikonya.