Renungan Harian 3 Agustus 2012
Bacaan:
Betapa malang nasib penduduk kota kelahiran Yesus, Nazareth. Mestinya mereka bangga akan putera daerahnya, tetapi kesombongan, sikap pandang enteng dan meremehkan, sikap praduga dan perasaan sudah mengenal dan mengetahui seseorang, membuat mereka tertutup pada kehadiran Allah, membuat mereka buta dan tuli atas pewahyuan Allah yang penuh daya kebaikan. Mereka kekurangan iman dan kuasa Yesus pun dimandulkan mereka.
Kita sering terkena virus Nazareth ini. Kita bukan hanya meremehkan orang lain, tetapi diri sendiri: masakan orang dari kampong kita bisa seperti itu? Kita dengan mudah menghakimi orang lain dari sedikit data di tangan kita. Apalagi, karena kekurangan iman, kita pun gampang melawan kebenaran iman, mudah mengkritisi sang nabi, seenaknya menuduhnya palsu. Selanjutnya, tinggal dalam status quo saja. Padahal, yang bersahaja di mata Allah-lah yang akan menghantar orang kepada kebenaran.
Untuk kita sendiri: apakah saya seperti orang Nazareth, kurang beriman, sehingga tidak terjadi perubahan iman dalam diriku, dalam karyaku, dalam tugasku? Jika ada ketidakmajuan dalam diriku, keluargaku, kelompokku, apakah karena saya adalah salah satu dari penduduk kota kelahiran Yesus...?
- Yer. 26:1-9;
- Mzm. 69:5,8-10,14;
- Mat. 13:54-58
Betapa malang nasib penduduk kota kelahiran Yesus, Nazareth. Mestinya mereka bangga akan putera daerahnya, tetapi kesombongan, sikap pandang enteng dan meremehkan, sikap praduga dan perasaan sudah mengenal dan mengetahui seseorang, membuat mereka tertutup pada kehadiran Allah, membuat mereka buta dan tuli atas pewahyuan Allah yang penuh daya kebaikan. Mereka kekurangan iman dan kuasa Yesus pun dimandulkan mereka.
Kita sering terkena virus Nazareth ini. Kita bukan hanya meremehkan orang lain, tetapi diri sendiri: masakan orang dari kampong kita bisa seperti itu? Kita dengan mudah menghakimi orang lain dari sedikit data di tangan kita. Apalagi, karena kekurangan iman, kita pun gampang melawan kebenaran iman, mudah mengkritisi sang nabi, seenaknya menuduhnya palsu. Selanjutnya, tinggal dalam status quo saja. Padahal, yang bersahaja di mata Allah-lah yang akan menghantar orang kepada kebenaran.
Untuk kita sendiri: apakah saya seperti orang Nazareth, kurang beriman, sehingga tidak terjadi perubahan iman dalam diriku, dalam karyaku, dalam tugasku? Jika ada ketidakmajuan dalam diriku, keluargaku, kelompokku, apakah karena saya adalah salah satu dari penduduk kota kelahiran Yesus...?
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Articles
-
▼
2012
(158)
-
▼
August
(14)
- Renungan Harian 31 Agustus 2012
- Renungan Harian 30 Agustus 2012
- Renungan Harian 28 Agustus 2012
- Renungan Harian 27 Agustus 2012
- Renungan Harian 16 Agustus 2012
- Renungan Harian 14 Agustus 2012
- Renungan Harian 10 Agustus 2012
- Renungan Harian 9 Agustus 2012
- Renungan Harian 8 Agustus 2012
- Renungan Harian 7 Agustus 2012
- Renungan Harian 6 Agustus 2012
- Renungan Harian 3 Agustus 2012
- Renungan Harian 2 Agustus 2012
- Renungan Harian 1 Agustus 2012
-
▼
August
(14)
OASE ROHANI
Silakan klik disini untuk download OASE Rohani hari ini. Merupakan hasil rekaman daripada renungan harian dari radio Cakrawala 98.3 FM tiap jam 5am.
Rekaman ini ditujukan bagi siapa saja yang ingin mendengar di lain waktu.
Semoga bermanfaat. Tuhan memberkati.
Rekaman ini ditujukan bagi siapa saja yang ingin mendengar di lain waktu.
Semoga bermanfaat. Tuhan memberkati.
Followers
Berikutnya...
* Kutipan Bacaan Harian
* iPhone Deuterokanonika
* Windows Mobile Deuterokanonika
* iPhone Deuterokanonika
* Windows Mobile Deuterokanonika
Views
About
Erick Stefanus Jahja
erickstefanus@gmail.com | |
+62 813 1818 0730 | |
+62 21 5144 777 9 |
0 Comments:
Post a Comment