Renungan Harian 19 Februari 2013
Bacaan:
Seorang teman berkata, "Saya serasa memikul beban berat kalau berdoa Bapa Kami." - "Mengapa?" - "Karena dalam Bapa Kami ada ayat yang sulit saya laksanakan - ampunilah kesalahan kami..."
Ia merasa terganjal pada ayat itu: berhenti sejenak atau tidak mengucapkannya dengan mantap. Memang ayat ini sangat menantang. Apalagi kalau dikaitkan dengan ayat 15: "...jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu."
Memang, ayat itu bisa kita sikapi negatif, dan buahnya ketakutan. Kita merasa tidak / belum bisa mengampuni yang bersalah kepada kita; kita masih menyimpan dendam ...dan karenanya kita merasa tidak berhak memohon pengampunan dari Tuhan ...tidak berani mengucapkan ayat ini. Tetapi, sebaliknya, kita bisa menyikapi ayat ini dengan positif. Ayat ini terus menerus mendorong kita untuk mengampuni.
Kalau pun kita belum berhasil mengampuni, kita perlu bersikap rendah hati dan jujur di hadapan Tuhan ...lalu mohon rahmat supaya mampu mengampuni orang yang bersalah kepada kita. Kerendahan hati dan kejujuran seperti ini lebih berkenan di hati Tuhan dari pada sikap sombong.
- Yes. 55:10-11;
Mzm. 34:4-5,6-7,16-17,18-19;
Mat. 6:7-15.
Seorang teman berkata, "Saya serasa memikul beban berat kalau berdoa Bapa Kami." - "Mengapa?" - "Karena dalam Bapa Kami ada ayat yang sulit saya laksanakan - ampunilah kesalahan kami..."
Ia merasa terganjal pada ayat itu: berhenti sejenak atau tidak mengucapkannya dengan mantap. Memang ayat ini sangat menantang. Apalagi kalau dikaitkan dengan ayat 15: "...jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu."
Memang, ayat itu bisa kita sikapi negatif, dan buahnya ketakutan. Kita merasa tidak / belum bisa mengampuni yang bersalah kepada kita; kita masih menyimpan dendam ...dan karenanya kita merasa tidak berhak memohon pengampunan dari Tuhan ...tidak berani mengucapkan ayat ini. Tetapi, sebaliknya, kita bisa menyikapi ayat ini dengan positif. Ayat ini terus menerus mendorong kita untuk mengampuni.
Kalau pun kita belum berhasil mengampuni, kita perlu bersikap rendah hati dan jujur di hadapan Tuhan ...lalu mohon rahmat supaya mampu mengampuni orang yang bersalah kepada kita. Kerendahan hati dan kejujuran seperti ini lebih berkenan di hati Tuhan dari pada sikap sombong.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Articles
-
▼
2013
(157)
-
▼
February
(14)
- Renungan Harian 28 Februari 2013
- Renungan Harian 26 Februari 2013
- Renungan Harian 25 Februari 2013
- Renungan Harian 23 Februari 2013
- Renungan Harian 22 Februari 2013
- Renungan Harian 19 Februari 2013
- Renungan Harian 18 Februari 2013
- Renungan Harian 13 Februari 2013
- Renungan Harian 12 Februari 2013
- Renungan Harian 11 Februari 2013
- Renungan harian 8 Februari 2013
- Renungan harian 6 februari 2013
- Renungan Harian 4 Februari 2013
- Renungan Harian 1 Februari 2013
-
▼
February
(14)
OASE ROHANI
Silakan klik disini untuk download OASE Rohani hari ini. Merupakan hasil rekaman daripada renungan harian dari radio Cakrawala 98.3 FM tiap jam 5am.
Rekaman ini ditujukan bagi siapa saja yang ingin mendengar di lain waktu.
Semoga bermanfaat. Tuhan memberkati.
Rekaman ini ditujukan bagi siapa saja yang ingin mendengar di lain waktu.
Semoga bermanfaat. Tuhan memberkati.
Followers
Berikutnya...
* Kutipan Bacaan Harian
* iPhone Deuterokanonika
* Windows Mobile Deuterokanonika
* iPhone Deuterokanonika
* Windows Mobile Deuterokanonika
Views
About
Erick Stefanus Jahja
erickstefanus@gmail.com | |
+62 813 1818 0730 | |
+62 21 5144 777 9 |
0 Comments:
Post a Comment