Renungan Harian 3 April 2012
Bacaan:
- Yes. 49:1-6;
- Mzm. 71:1-2,3-4a,5-6ab,15,17;
- Yoh. 13:21-33,36-38.
Renungan:
Berkhianat dan menyangkal merupakan dua kelemahan manusiawi dalam relasi, entah dengan Tuhan atau dengan sesamanya. Kelemahan yang sangat menyakitkan hati. Ingat saja pengalaman pribadi kita, dikhianati atau disangkal! Akar pengkhianatan adalah rasa frustrasi, kemarahan, kejengkelan yang tersembunyi akibat tak terpenuhinya sebuah pengharapan pribadi. Sementara penyangkalan berakar pada rasa takut, juga rasa pengecut ketika mengalami sebuah kebenaran. Keduanya berakar pada ketidakmampuan mengasihi dengan tulus. Keduanya berakar sama yakni pada ketidakmampuan menerima kebenaran yang berasal dari Allah.
Pekan suci ini, menjadi saat paling tepat, untuk merenungkan dua kelemahan ini: apakah aku berani menerima kebenaran Allah tanpa frustrasi dan jengkel? Apakah aku berani berkata: terjadilah kehendak-Mu, tanpa takut dan kecut? Apakah aku sudah terbiasa menerima semua yang baik dan benar dari Allah, atau sering meminta kompromi, bahkan ‘melepaskan diri', hal mana membuatku tak pernah dewasa, matang dan kristiani sejati?
Articles
-
▼
2012
(158)
-
▼
April
(14)
- Renungan Harian 30 April 2012
- Renungan Harian 19 April 2012
- Renungan Harian 18 April 2012
- Renungan Harian 17 April 2012
- Renungan Harian 16 April 2012
- Renungan Harian 14 April 2012
- Renungan Harian 13 April 2012
- Renungan Harian 12 April 2012
- Renungan Harian 11 April 2012
- Renungan Harian 10 April 2012
- Renungan Harian 9 April 2012
- Renungan Harian 5 April 2012
- Renungan Harian 3 April 2012
- Renungan Harian 2 April 2012
-
▼
April
(14)
OASE ROHANI
Rekaman ini ditujukan bagi siapa saja yang ingin mendengar di lain waktu.
Semoga bermanfaat. Tuhan memberkati.
Followers
Berikutnya...
* iPhone Deuterokanonika
* Windows Mobile Deuterokanonika
Views
About
erickstefanus@gmail.com | |
+62 813 1818 0730 | |
+62 21 5144 777 9 |
0 Comments:
Post a Comment