Renungan Harian 7 November 2012
Mutiara Iman:
"....yang tidak melepaskan dirinya dari segala miliknya, tidak dapat menjadi muridKu" (Luk 14:33)
Bacaan:
Kalau mendengar kata-kata Yesus ini: "Jikalau seorang datang kepadaKu dan ia tidak membenci bapanya, ibunya, isterinya, anak-anaknya, saudara-saudaranya laki-laki atau perempuan, bahkan nyawanya sendiri, ia tidak dapat menjadi muridKu", apa yang spontan muncul di hati Anda? Mungkin ada yang pingin mundur dari keinginan menjadi murid Yesus. Mungkin ada pula yang berkata: "Yesus kok kejam banget sih?!" Dan mungkin masih banyak lagi ungkapan-ungkapan spontan kita.
Tentu Yesus tidak bermaksud kejam agar kita membenci keluarga kita. Namun yang saya tangkap adalah untuk menjadi pengikutNya seseorang mesti total mencintai Tuhan lebih dari segalanya. Mereka yang menjadi pengikutNya mesti berani secara total mengikuti sabda dan karya-Nya dan menjadikannya sebagai sabda dan hidupnya. Tidak ada yang lebih utama selain Tuhan itu sendiri. Tidak ada halyang boleh menjadi penghalang, keluarga pun tidak, melepaskan dirinya dari segala miliknya untuk mengikutiNya secara total.
Namun demikian saya yakin mengikuti Tuhan secara penuh cinta kita pada keluarga tidak akan hilang. Malah semakin total kita mengikuti sabda dan karya Tuhan semakin total pula cinta kita pada keluarga, sesama bahkan musuh kita.
"....yang tidak melepaskan dirinya dari segala miliknya, tidak dapat menjadi muridKu" (Luk 14:33)
Bacaan:
- Flp. 2:12-18;
- Mzm. 27:1,4,13-14;
- Luk. 14:25-33
Kalau mendengar kata-kata Yesus ini: "Jikalau seorang datang kepadaKu dan ia tidak membenci bapanya, ibunya, isterinya, anak-anaknya, saudara-saudaranya laki-laki atau perempuan, bahkan nyawanya sendiri, ia tidak dapat menjadi muridKu", apa yang spontan muncul di hati Anda? Mungkin ada yang pingin mundur dari keinginan menjadi murid Yesus. Mungkin ada pula yang berkata: "Yesus kok kejam banget sih?!" Dan mungkin masih banyak lagi ungkapan-ungkapan spontan kita.
Tentu Yesus tidak bermaksud kejam agar kita membenci keluarga kita. Namun yang saya tangkap adalah untuk menjadi pengikutNya seseorang mesti total mencintai Tuhan lebih dari segalanya. Mereka yang menjadi pengikutNya mesti berani secara total mengikuti sabda dan karya-Nya dan menjadikannya sebagai sabda dan hidupnya. Tidak ada yang lebih utama selain Tuhan itu sendiri. Tidak ada halyang boleh menjadi penghalang, keluarga pun tidak, melepaskan dirinya dari segala miliknya untuk mengikutiNya secara total.
Namun demikian saya yakin mengikuti Tuhan secara penuh cinta kita pada keluarga tidak akan hilang. Malah semakin total kita mengikuti sabda dan karya Tuhan semakin total pula cinta kita pada keluarga, sesama bahkan musuh kita.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
OASE ROHANI
Silakan klik disini untuk download OASE Rohani hari ini. Merupakan hasil rekaman daripada renungan harian dari radio Cakrawala 98.3 FM tiap jam 5am.
Rekaman ini ditujukan bagi siapa saja yang ingin mendengar di lain waktu.
Semoga bermanfaat. Tuhan memberkati.
Rekaman ini ditujukan bagi siapa saja yang ingin mendengar di lain waktu.
Semoga bermanfaat. Tuhan memberkati.
Followers
Berikutnya...
* Kutipan Bacaan Harian
* iPhone Deuterokanonika
* Windows Mobile Deuterokanonika
* iPhone Deuterokanonika
* Windows Mobile Deuterokanonika
Views
About
Erick Stefanus Jahja
erickstefanus@gmail.com | |
+62 813 1818 0730 | |
+62 21 5144 777 9 |
0 Comments:
Post a Comment