Renungan Harian 17 Oktober 2012
Bacaan:
Dalam Injil hari ini Yesus mengungkapkan kepada para rasul mengenai kematian- Nya. Yesus akan mati, namun kematian Yesus ini kemudian akan diikuti dengan tumbuh dan berkembangnya gereja. Ia akan mati dan dikuburkan di tanah, namun pada hari kebangkitan tubuhNya akan dimuliakan dan merangkul orang-orang beriman menjadi anggota Gereja. Kematian dan kebangkitan Yesus menjadi awal tumbuh dan berkembangnya Gereja.
Gereja kita sekarang adalah hasil buah dari kematian Yesus. Sebagai para pengikutNya, kita dipanggil untuk menumbuh dan mengembangkan Gereja. Dan salah satu panggilan kita adalah kerelaan untuk mati bagi diri sendiri. Gereja akan berkembang kalau kita para anggotanya rela "mati", rela untuk berkorban, untuk mengutamakan "kehidupan sesama" dari pada kepentingan diri sendiri. Dalam hidup sehari-hari, cukup banyak pemimpin Gereja atau pun anggotanya lebih banyak memikirkan diri sendiri, menghidupi hanya diri atau kelompok sendiri.
Cara ini pelan-pelan akan menjadi boomerang bagi Gereja. Karena itu, Injil mengingatkan kepada kita, perlunya untuk rela berkorban dan terus menumbuhkan cinta yang tulus tanpa pamprih bagi Gereja dan bagi sesama.
- Flp. 3:17 - 4:1;
- Mzm. 34:2-3,4-5,6-7,8-9;
- Yoh. 12:24-26
Dalam Injil hari ini Yesus mengungkapkan kepada para rasul mengenai kematian- Nya. Yesus akan mati, namun kematian Yesus ini kemudian akan diikuti dengan tumbuh dan berkembangnya gereja. Ia akan mati dan dikuburkan di tanah, namun pada hari kebangkitan tubuhNya akan dimuliakan dan merangkul orang-orang beriman menjadi anggota Gereja. Kematian dan kebangkitan Yesus menjadi awal tumbuh dan berkembangnya Gereja.
Gereja kita sekarang adalah hasil buah dari kematian Yesus. Sebagai para pengikutNya, kita dipanggil untuk menumbuh dan mengembangkan Gereja. Dan salah satu panggilan kita adalah kerelaan untuk mati bagi diri sendiri. Gereja akan berkembang kalau kita para anggotanya rela "mati", rela untuk berkorban, untuk mengutamakan "kehidupan sesama" dari pada kepentingan diri sendiri. Dalam hidup sehari-hari, cukup banyak pemimpin Gereja atau pun anggotanya lebih banyak memikirkan diri sendiri, menghidupi hanya diri atau kelompok sendiri.
Cara ini pelan-pelan akan menjadi boomerang bagi Gereja. Karena itu, Injil mengingatkan kepada kita, perlunya untuk rela berkorban dan terus menumbuhkan cinta yang tulus tanpa pamprih bagi Gereja dan bagi sesama.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Articles
-
▼
2012
(158)
-
▼
October
(10)
- Renungan Harian 22 Oktober 2012
- Renungan Harian 17 Oktober 2012
- Renungan Harian 15 Oktober 2012
- Renungan harian 10 Oktober 2012
- Renungan Harian 09 Oktober 2012
- Renungan Harian 8 Oktober 2012
- Renungan Harian 6 Oktober 2012
- Renungan Harian 4 Oktober 2012
- Renungan Harian 2 Oktober 2012
- Renungan Harian 1 Oktober 2012
-
▼
October
(10)
OASE ROHANI
Silakan klik disini untuk download OASE Rohani hari ini. Merupakan hasil rekaman daripada renungan harian dari radio Cakrawala 98.3 FM tiap jam 5am.
Rekaman ini ditujukan bagi siapa saja yang ingin mendengar di lain waktu.
Semoga bermanfaat. Tuhan memberkati.
Rekaman ini ditujukan bagi siapa saja yang ingin mendengar di lain waktu.
Semoga bermanfaat. Tuhan memberkati.
Followers
Berikutnya...
* Kutipan Bacaan Harian
* iPhone Deuterokanonika
* Windows Mobile Deuterokanonika
* iPhone Deuterokanonika
* Windows Mobile Deuterokanonika
Views
About
Erick Stefanus Jahja
erickstefanus@gmail.com | |
+62 813 1818 0730 | |
+62 21 5144 777 9 |
0 Comments:
Post a Comment