Renungan Harian 13 Agustus 2010
Bacaan:
- Yeh. 16:1-15,60,63 atau
- Yeh. 16:59-63;
- MT Yes. 12:2-3,4bcd,5-6;
- Mat. 19:3-12.
Renungan
Perkawinan selalu menjadi topik yang tidak pernah habis, selalu menarik untuk dibahas. Ada aturan/hukum yang mengatur relasi ini baik secara adat, sipil maupun agama. Bagi kita pengikut Kristus, suami-istri yang telah disatukan dalam perkawinan Katolik tidak dapat diceraikan dengan alasan apapun juga. Konsekuensi ini memang berat tetapi toh tidak menyurutkan minat panggilan hidup berkeluarga.
Hidup berkeluarga mengandung nilai-nilai luhur dan suci. Suami-istri dipanggil untuk menghayati kehadiran Allah sendiri dalam rumah tangga mereka. Karenanya Allah tidak pernah menganjurkan perceraian. Oleh sebab itu, tidak ada alasan suami menceraikan istri atau istri menceraikan suami seberat apapun masalah mereka. Perceraian sesungguhnya menunjukkan kerapuhan relasi suami-istri.
Bagi orang yang memilih tidak kawin karena kemauannya sendiri oleh karena kerajaan surga, pilihan ini sungguh luhur dan mendapat tempat di hati Allah, sama seperti keputusan hidup berkeluarga.
Articles
-
▼
2010
(147)
-
▼
August
(12)
- Renungan Harian 31 Agustus 2010
- Renungan Harian 30 Agustus 2010
- Renungan Harian 27 Agustus 2010
- Renungan Harian 26 Agustus 2010
- Renungan Harian 25 Agustus 2010
- Renungan Harian 24 Agustus 2010
- Renungan Harian 23 Agustus 2010
- Renungan Harian 20 Agustus 2010
- Renungan Harian 13 Agustus 2010
- Renungan Harian 12 Agustus 2010
- Renungan Harian 11 Agustus 2010
- Renungan Harian 5 Agustus 2010
-
▼
August
(12)
OASE ROHANI
Rekaman ini ditujukan bagi siapa saja yang ingin mendengar di lain waktu.
Semoga bermanfaat. Tuhan memberkati.
Followers
Berikutnya...
* iPhone Deuterokanonika
* Windows Mobile Deuterokanonika
Views
About
erickstefanus@gmail.com | |
+62 813 1818 0730 | |
+62 21 5144 777 9 |
0 Comments:
Post a Comment