All PRIce is A NegOtiable

Bacaan:

• Kis. 9:1-20;
• Mzm. 117:1,2;
• Yoh. 6:52-59

Renungan:

Paus Yohanes Paulus II mengalami banyak penderitaan di Polandia di bawah rezim komunis sebelum beliau dijadikan Tuhan sebagai alat pilihan untuk menjadi Paus. Cara Tuhan merekrut seseorang untuk menjadi pekerjaNya berlainan dengan cara manusia. Tuhan melihat potensi besar dalam diri Paulus untuk dijadikan alat pilihan mempertobatkan bangsa-bangsa.

Maka Tuhan mencelakai Paulus dulu, lalu menyembuhkannya dan menjadikannya seorang pewarta yang tangguh bagi bangsa-bangsa di luar Israel. Energi destruktif yang membara di dalam jiwa Paulus diubah oleh Tuhan menjadi energi pewartaan yang luar biasa hebat.

Dari pengalaman keseharian, kita sering juga salah menilai orang, atau kurang piawai untuk memanfaatkan energi positif dan potensi dalam diri orang. Tidak sedikit para pemimpin -baik sekular pun religius yang lebih suka menghukum, membatasi, mematikan energi atau ide-ide kreatif dari bawahan. Pada hal untuk mengubah orang menjadi positif, kreatif dan konstruktif, maka kepercayaan harus diberi, kesempatan disediakan, dukungan tersedia. Hal yang sama terjadi juga dirumah-tangga: anak-anak dibangun menjadi manusia yang baik jika diberikan terapi-terapi kebaikan dan bukan hukuman atau pembatasan-pembatasan yang kaku.